Pendampingan PKM dilakukanbersama bidang kemahasiswaan baik untuk yang lolos nasional maupun tidak. Untuk yang lolos nasional pendampingan dilakukan untuk mengawal agar proposal di selesaikan sesuai ketentuan dan menghasilkan produk yang bisa di daftarkan HKI. Selain pendampingan dari internal juga dilakukan secara eksternal, oleh Reviewer PKM DIKTI. Pengawalan ini dilakukan dengan schedule sebagai berikut.
PENDAMPINGAN PKM MENUJU PIMNAS
- Pelaksanaan PKM 2022 : 1 Juni-30 September (4 bulan)
- Unggah dan validasi laporan kemajuan : 1-9 September (tangal ini harus diperhatikan)
- Penilaian Kemajuan Pelaksanaan PKM (PKP2) : 12-23 September
- Unggah dan validasi laporan akhir : 26-28 September
- Penilaian laporan akhir : 29-10 September Semua kegiatan harus sudah selesai sebelum satu September.
Strategi yang bisa dilakukan oleh Universitas:
- Pembentukan Tim pendamping dan penilai internal PT dan eksternal.
- Hal-hal yang harus dilakukan di tim pendampingan internal PT
-
- Proses persiapan Penilaian Kemajuan Pelaksanaan PKM (PKP2) bisa dilakukan melalui google drive.
- Tim Univ akan memonitor kemajuan melalui file proposal, laporan kemajuan, PPT utk PKP2 yang akan dikumpulkan dalam google drive.
- Di cek dan dinilai oleh tim penilai dari UNSIQ.
- Diajukan ke penilai eksternal, untuk diberikan masukan persiapan presntasi MONEV.
Tugas Tim Pendamping PT
- Membuat format penilaian berdasarkan buku pedoman PKM 2022 sesuai jenis PKM.
- Membuat formulir penilaian baik presentasi dan laporan kemajuan yang dimasukkan ke dalam google drive.
- Melakukan Penilaian dan dikumpulkan dalam folder yang terdapat dalam google drive.
- Menghitung total score dari setiap form penilaian dan masukan berdasarkan hasil penilaian dari juri internal dan eksternal.
- Penjurian dilakukan secara mandiri dengan jangka waktu kira2 awal Agustus 2022/2 minggu sebelum jadwal PKP 2 dari rumah masing-masing dilanjutkan dg zoom presentasi PPT.
- 2 minggu sebelum akhir upload laporan akhir dilakukan zoom untuk review laporan akhir.
Pendampingan dilakukan dengan beberapa kegiatan sebagai berikut.
Gb. Pendampingan bersama reviewer DIKTI
PKM yang lolos nasional ini menghasilkan produk seserahan (sedotan limbah rami ramah lingkungan) dan sedang proses Hak cipta dan hak merk.
Gambar. Produk PKM Lolos nasional
Untuk pendampingan PKM yang tidak lolos nasional di pilih 12 proposal dari 65 proposal yang masuk berdsarkan hasil penilaian reviewer dikti dan yang menghasil produk inovasi berpotensi HKI. Kegiatan di awali dengan FGD dengan pembimbing PKM,
Gambar. FGD dengan pembimbing proposal terpilih
kemudian ditindaklanjuti dengan pendanaan dari bidang kemahasiswaan serta pembuatan produk, setelah produk jadi diklasifikasikan potensi HKI dengan hasil sebagai berikut.
PROGRES PENDAMPINGAN PKM BERPOTENSI HKI
NO. | JUDUL | TIM | PRODI | PROGRES | POTENSI HKI | Biaya |
1. | Pengering Gabah Berbasis Internet Of Things | Nahar mardiyantoroNur Intan Ayu Nisaa’ | Teknik Informatika | Belum berlanjut | – | |
2. | Loker penitipan barang berbasis website quiq respose code terintegrasi selenoid dor lock pada masjid al- furqon unsiq | Adi Suwondo Mohamad Ngatoilah | Manajemen Informatika | Sedang proses | Paten sederhana | Rp. 800.000; |
3. | Sistem Monitoring Oximeter+ Berbasis Internet of Things (IoT) | FirdausFina Azkiyati Zahroh | Pendidikan Fisika | Sudah jadi | Paten sederhana | Rp. 800.000; |
4. | Implemantasi Aplikasi Pendeteksi Harokat Otomatis Guna Meningkatkan Efisiensi Kamampuan Baca Kitab Kuning Para Santri di Pondok Pesantren Safinatunnaja | Dian asmarajatiAwal Nurahmat Deriyanto | Teknik Informatika | Tidak jadi | – | – |
5. | Pemanfaatan Limbah Besi Bubut (Gram) Menjadi Alat Filterisasi Gas Rawa untuk Meningkatkan Produktivitas Masyarakat di Desa Pegundungan Banjarnegara | SunaryoMuh Taufik | Teknik Mesin | Sudah jadi | Paten sederhana | Rp. 800.000; |
6. | Mendaur ulang limbah plastik dengan metode ecobrick menjadi ajir tanaman cabai | HermawanJoko Ahmad Widodo | Arsitektur | Sudah jadi | Paten sederhana | Rp. 800.000; |
7. | NYANTRI (Minyak Jenitri) : Inovasi Minyak Tradisional Berbasis Potensi Lokal Sebagai Alternatif Kelangkaan Minyak Goreng | Eni candra nurhayatiA’am Safina Khabiba | Manajemen | Tidak jadi | – | – |
8. | Tas markas (masker bekas) | Sri HartiyahDiana Erikasari | Akutansi | Sudah jadi | Hak Cipta | Rp. 300.000 |
9. | Sabun Gel Dari Jeruk Nipis, Lidah Buaya dan Daun Kemangi (Sagel Manis) | FatiatunGagad Dwi Cahyo | Pendidikan Fisika | Sudah Jadi | Hak Cipta | Rp. 300.000 |
10. | Masker Biji Carica dan Kubis (MAS BICAKU) | Fatiatun Ishaq Abdul Hannan | Pendidikan Fisika | Tidak jadi | – | – |
11. | CANDELLIKA : Lilin Aroma Multifungsi sebagai Inovasi Produk Minyak Atsiri Limbah Kapulaga untuk Menumbuhkan Potensi Ekonomi di Wonosobo | Muhtar sofwan hidayatKhandria Kholifatun | PGMI | Sedang berproses | ||
13. | Potensi Limbah Jerami Padi menjadi Sedotan Minuman Sehat dan Ramah Lingkungan | SunaryoRyan Sulihtiono | Teknik Mesin | Sudah jadi | Hak Cipta Hak Merk | Rp. 900.000; |